SULTANEWS.COM, TENGGARONG – Diskop-UKM Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mendorong para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk terlibat dalam upaya pengentasan stunting. Salah satunya adalah dengan memproduksi makanan yang bergizi tinggi dan higienis. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui sektor UMKM.
Kepala Bidang Pemberdayaan UKM Diskop-UKM Kukar, Fathul Amin, mengatakan bahwa pembinaan UMKM diperlukan agar mereka mampu menciptakan produk dengan kandungan gizi yang sesuai standar kesehatan. Produk-produk ini diharapkan menjadi solusi dalam membantu pemerintah mengurangi angka stunting di Kukar.
“Segala produk harus sudah teruji sehingga layak pangan dan pemenuhan gizi terpenuhi,” jelas Fathul saat ditemui di kantor Diskop-UKM..
Ia menegaskan bahwa produk UMKM, terutama di sektor kuliner, tidak hanya harus menarik secara tampilan tetapi juga memenuhi kebutuhan nutrisi masyarakat. Langkah konkret yang diambil pemerintah adalah dengan mewajibkan pelaku UMKM memiliki sertifikat halal dan Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
“Ini adalah cara kami memastikan produk yang dijual benar-benar aman dikonsumsi dan memberikan manfaat gizi yang maksimal,” tambahnya.
Lebih lanjut, Fathul menyebutkan bahwa produk yang mampu membantu menurunkan angka stunting adalah makanan yang rendah kalori tetapi kaya nutrisi. Produk semacam ini diperlukan untuk memastikan kebutuhan gizi masyarakat terpenuhi, terutama bagi anak-anak yang rentan terkena stunting.
Selain itu, ia mendorong UMKM untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk baru yang tidak hanya menarik perhatian konsumen tetapi juga berkontribusi pada pencegahan masalah kesehatan di masyarakat.
“Definisi UMKM naik kelas itu tidak hanya meningkatkan penghasilannya, tapi bagaimana dia menumbuhkan kreativitas dari produknya,” tutupnya.
Komitmen ini menunjukkan bahwa sektor UMKM tidak hanya menjadi roda penggerak ekonomi tetapi juga bagian penting dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Diskop-UKM Kukar berharap program pembinaan ini dapat terus berjalan dan memberikan dampak positif yang nyata di lapangan.(ADV)