Advertorial Program Kukar Siap Kerja Berhasil Latih 4.000 Warga, Targetkan 6.000 Peserta hingga...

Program Kukar Siap Kerja Berhasil Latih 4.000 Warga, Targetkan 6.000 Peserta hingga 2026

36
SHARE
Ilustrasi pelatihan keterampilan.

SULTANEWS.COM, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus memperkuat upaya untuk menurunkan angka pengangguran melalui program Kukar Siap Kerja. Sejak diluncurkan, lebih dari 4.000 warga telah dilatih dalam berbagai bidang keterampilan untuk mendukung kesiapan mereka di dunia kerja. Program ini menargetkan pelatihan bagi 6.000 peserta hingga tahun 2026.

Lukman, Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Distransnaker) Kukar, mengatakan bahwa tujuan dari program ini adalah memberikan keterampilan yang dibutuhkan oleh industri sehingga para peserta dapat bersaing di pasar kerja. “Pelatihan ini sangat penting, karena akan memberi warga kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan pasar, dan membantu mereka mendapatkan pekerjaan atau membuka usaha,” kata Lukman.

Pelatihan yang diselenggarakan dalam program ini mencakup berbagai bidang seperti mekanik, pengoperasian alat berat, pengelasan, desain grafis, dan pelatihan keamanan seperti sertifikasi satpam. Menurut Lukman, pelatihan ini sangat diminati, terbukti dengan pendaftar yang selalu melebihi kuota yang disediakan setiap kali dibuka.

Program ini lebih fokus pada warga yang tergolong dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), memastikan bahwa mereka yang benar-benar membutuhkan bantuan mendapatkan pelatihan yang sesuai. “Kami memastikan program ini menyasar mereka yang membutuhkan. Melalui program ini, bukan hanya keterampilan yang diberikan, tetapi juga peluang untuk memperbaiki kondisi ekonomi mereka,” lanjutnya.

Program Kukar Siap Kerja juga berkolaborasi dengan berbagai perusahaan lokal dan nasional yang memberikan kesempatan kepada lulusan pelatihan untuk bekerja. “Dengan memadukan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pasar, kami berharap peserta dapat langsung bekerja setelah selesai,” ujar Lukman.

Dengan target 1.200 peserta setiap tahun, Distransnaker Kukar optimistis bahwa program ini akan membantu mengurangi pengangguran di Kukar dan menciptakan peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat. (ADV/DISKOMINFO KUKAR)