Tenggarong, Sultanews.com – Dua hari berturut-turut warga Kutai Barat (Kubar) dihebohkan penemuan dua jenazah, Jumat (17/2/2023), sekira pukul 12.54 Wita dan Sabtu (18/2/2023).
Pertama Jenazah berisial Tig (62) ditemukan di dalam kontrakan RT 1 Kampung Belempung Ulaq, Kecamatan Barong Tongkok.
Sehari kemudian, Sabtu (18/2/2023), pelajar berinisial RD (14) warga RT 1 Jalan DI Panjaitan Kelurahan Melak Ilir, Kecamatan Melak gantung diri di dalam kamar rumahnya.
“Kakak kandung korban berinisial WR (27) membuat dan menandatangani surat pernyataan menolak dilakukan visum dan outopsi kepada korban. Secara fisik, korban yang gantung diri menggunakan tali nilon di lehernya itu, memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik,” kata Kapolres Kubar AKBP Heri Rusyaman melalui Kasat Reskrim Polres Kubar AKP Asriadi Jafar, yang dikutip dari riviewsatu.com.
Untuk penemuan, jenazah Tig di Kampung Belempung Ulaq berasal dari keanehan para tetangganya. Sudah beberapa hari tidak keluar rumah. Akhirnya atas laporan warga, polisi melakukan buka paksa pintu rumah kontrakan korban. Ternyata korban pria kelahiran Ponorogo, 28 Desember 1960 itu sudah terbujur kaku.
Sesuai KTP, korban adalah warga Jalan Trisari RT 025, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda itu diduga karena sakit. Jasad korban lalu di bawa ke RSUD Harapan Insan Sendawar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kepala Kampung Belempung Ulaq, Kopli menyebutkan, korban sehari-harinya bekerja sebagai buruh bangunan. (*)