Sultanews.com, BALIKPAPAN – Masyarakat Balikpapan Timur akhirnya akan segera memiliki fasilitas kesehatan sendiri. Setelah melalui berbagai tahap perencanaan, pembangunan Rumah Sakit Balikpapan Timur siap untuk dimulai dalam waktu dekat. Pemerintah Kota Balikpapan memastikan bahwa proyek ini berjalan sesuai rencana, dengan tahap lelang yang dijadwalkan berlangsung pada April atau Mei 2025.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Gasali, menyampaikan bahwa Detail Engineering Design (DED) telah rampung, begitu juga dengan persiapan anggaran dan lokasi pembangunan. Proyek ini hanya tinggal menunggu proses lelang sebelum memasuki tahap konstruksi.
“Segala persiapan teknis sudah selesai. Kami optimistis pembangunan bisa segera dimulai setelah proses lelang selesai,” kata Gasali, Sabtu (25/1/2025).
DPRD Kota Balikpapan, khususnya anggota dari daerah pemilihan Balikpapan Timur, telah lama mendorong realisasi pembangunan rumah sakit ini. Menurut Gasali, upaya tersebut merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam memastikan bahwa seluruh masyarakat mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak.
“Kami tidak ingin masyarakat Balikpapan Timur terus mengalami kesulitan hanya karena jarak rumah sakit yang jauh. Pembangunan ini akan menjadi solusi nyata bagi mereka,” ujarnya.
Gasali juga menegaskan bahwa DPRD akan terus mengawal proyek ini hingga selesai. Ia mengingatkan agar pelaksanaan pembangunan berjalan transparan, efisien, dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Keberadaan rumah sakit ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam hal akses layanan kesehatan yang lebih mudah dan cepat. Selama ini, warga Balikpapan Timur harus menempuh perjalanan cukup jauh ke rumah sakit di pusat kota untuk mendapatkan perawatan medis.
“Dengan rumah sakit ini, masyarakat tidak perlu lagi ke pusat kota hanya untuk berobat atau mendapatkan layanan kesehatan dasar,” tambah Gasali.
Selain memberikan kemudahan bagi masyarakat, pembangunan rumah sakit ini juga diharapkan mampu mengurangi beban rumah sakit lain di Balikpapan yang selama ini sering mengalami lonjakan pasien. Dengan adanya fasilitas kesehatan baru di Balikpapan Timur, distribusi pelayanan kesehatan di kota ini bisa lebih merata.
Selain itu, rumah sakit ini juga akan membuka peluang lapangan kerja baru bagi tenaga medis dan non-medis, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sekitar wilayah tersebut.
Meskipun persiapan pembangunan sudah cukup matang, Gasali mengakui bahwa ada sejumlah tantangan yang masih perlu diantisipasi, seperti proses administrasi yang harus berjalan lancar dan memastikan tidak ada kendala teknis saat konstruksi dimulai.
“Kami berharap semua pihak yang terlibat bisa bekerja sama dengan baik agar proyek ini bisa selesai tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan,” jelasnya.
Gasali juga meminta masyarakat Balikpapan Timur untuk bersabar dan terus mendukung proyek ini. Ia memastikan bahwa DPRD akan bekerja sama dengan Pemkot Balikpapan serta instansi terkait agar pembangunan rumah sakit ini benar-benar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, DPRD optimistis bahwa proyek pembangunan Rumah Sakit Balikpapan Timur dapat segera terealisasi.
Gasali menegaskan bahwa pembangunan rumah sakit ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan akses kesehatan di Balikpapan.
“Kami ingin memastikan bahwa dalam beberapa tahun ke depan, masyarakat Balikpapan Timur sudah bisa menikmati layanan kesehatan yang lebih baik tanpa harus repot ke pusat kota,” pungkasnya.
Dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan agar proyek ini berjalan lancar. Dengan komitmen kuat dari DPRD dan Pemkot Balikpapan, pembangunan rumah sakit ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam peningkatan layanan kesehatan di kota ini.
(Yud/ADV/DPRD Balikpapan)