SULTANEWS.COM, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui lima strategi utama. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas UMKM di wilayah ini.
Menurut Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kukar, Thaufiq Zulfian Noor, salah satu langkah utama adalah penumbuhkembangan wirausaha baru. Program ini difokuskan pada pembangunan jiwa kewirausahaan masyarakat agar mereka bisa menciptakan produk olahan yang berkualitas.
“Program penumbuhkembangan wirausaha baru ini kami harap bisa membuka lebih banyak peluang usaha bagi masyarakat Kukar,” ujar Thaufiq.
Selain itu, untuk meningkatkan kualitas produk, salah satu strategi penting adalah penguatan kapasitas produksi. Pemerintah memberikan pelatihan untuk meningkatkan mutu produk UMKM, salah satunya dengan memperbaiki kemasan dan label agar sesuai dengan standar pasar.
“Produk yang memiliki kemasan dan label yang baik akan lebih mudah diterima pasar. Oleh karena itu, kami memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM,” tambah Thaufiq.
Salah satu fokus pemerintah adalah membantu pelaku UMKM dalam mengakses permodalan dengan cara yang lebih mudah dan jelas. Pemerintah Kukar memfasilitasi mereka dalam mengakses lembaga keuangan resmi untuk mendapatkan kredit usaha.
“Kami memberikan pendampingan agar pelaku UMKM dapat mengakses permodalan yang sudah disiapkan oleh pemerintah,” jelas Thaufiq.
Untuk memperluas pasar, pemerintah juga mengajarkan pelaku UMKM untuk memanfaatkan platform digital dan e-commerce guna memperkenalkan produk mereka ke pasar yang lebih luas.
“Melalui kerjasama dengan Diskominfo dan narasumber lainnya, kami mengajarkan pelaku UMKM untuk memanfaatkan media sosial dan e-commerce,” ujar Thaufiq.(ADV)
