Advertorial Pemkab Kukar Imbau Kepala Desa dan BPD untuk Rutin Memutakhirkan Data Desa

Pemkab Kukar Imbau Kepala Desa dan BPD untuk Rutin Memutakhirkan Data Desa

22
SHARE
Sosialisasi Pemetaan Kawasan Narkoba dan Desa Sadar Hukum oleh BNN Kaltim di Kantor Dinas DPMD Kukar.

SULTANEWS.COM, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) mendorong Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk rutin memperbarui data desa setiap tahun. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kukar, Sunggono, dalam acara evaluasi perkembangan desa yang digelar di Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Desa Teluk Dalam, Tenggarong Seberang, Selasa (12/11/24).

Sunggono menjelaskan bahwa pemutakhiran data desa yang teratur akan memberikan dampak signifikan dalam proses perencanaan pembangunan desa yang lebih akurat dan tepat sasaran. Dalam evaluasi tersebut, data yang tercatat menjadi dasar dalam menentukan klasifikasi desa, yakni desa yang berkembang, kurang berkembang, dan desa yang cepat berkembang. “Pemutakhiran data desa sangat penting agar kita bisa mengklasifikasikan desa sesuai dengan kondisi riil dan menentukan prioritas pembangunan yang lebih tepat,” jelas Sunggono.

Selain itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kukar, Arianto, mengungkapkan bahwa desa yang berhasil melaksanakan pemutakhiran data dengan baik berkesempatan untuk memperoleh Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Desa yang berhasil mengupdate data akan diakui dan berpeluang untuk memperoleh berbagai jenis bantuan, baik dari Pemkab Kukar maupun dari pemerintah pusat,” ungkap Arianto.

Sunggono juga mengingatkan kepada para Kepala Desa dan BPD untuk menggunakan aplikasi Profil Desa dan Kelurahan (PRODESKEL) untuk memudahkan pemutakhiran data. “Kami harap ini bisa menjadi sarana yang efektif bagi kepala desa dan BPD dalam melaporkan kondisi dan perkembangan desa mereka,” tambah Sunggono. Pemutakhiran data ini diharapkan dapat mempercepat proses administrasi dan pengambilan keputusan yang tepat guna di setiap desa. (ADV/DISKOMINFO KUKAR)