sultanews.com, Kukar – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengumumkan rencana strategis untuk meningkatkan produksi udang vaname. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sektor perikanan di daerah tersebut.
DKP Kukar sedang mempersiapkan area tambak di Kecamatan Muara Badak dan Samboja khusus untuk budidaya udang vaname. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi udang di Kukar dan memperluas pasar udang vaname yang dikenal dengan kualitasnya.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk mengejar ketertinggalan dalam produktivitas udang vaname.
“Budidaya udang vaname di Kukar adalah langkah strategis untuk meningkatkan produksi udang secara keseluruhan,” kata Muslik. Ia menambahkan, saat ini produksi udang vaname masih terbilang rendah, yakni sekitar 50 kilogram per hektar tambak.
Muslik juga menyebutkan bahwa budidaya udang vaname di Pulau Jawa telah menunjukkan hasil yang mengesankan, dengan produksi mencapai 30 ton per hektar.
“Dengan belajar dari keberhasilan di Pulau Jawa, kami optimis bisa meningkatkan hasil produksi di Kukar,” ujar Muslik.
Pengembangan udang vaname di Kukar memerlukan dukungan teknologi dan metode budidaya yang sesuai. DKP Kukar berkomitmen untuk terus memperbaiki teknologi dan pelatihan bagi para pembudidaya.
“Kami yakin bahwa dengan dukungan yang tepat, budidaya udang vaname akan memberikan keuntungan ekonomi yang besar bagi masyarakat dan pelaku usaha perikanan di Kukar,” pungkas Muslik.
Dengan target yang jelas dan rencana yang matang, Kukar berharap dapat meningkatkan produksi udang vaname dan memperkuat posisi sebagai salah satu pusat budidaya udang di Indonesia.
(ADV/DKP KUKAR)