Advertorial DKP Kukar Luncurkan Program Bantuan Perikanan, Dorong Kesejahteraan Nelayan

DKP Kukar Luncurkan Program Bantuan Perikanan, Dorong Kesejahteraan Nelayan

50
SHARE
Kepala DKP, Muslik

sultanews.com, Kukar – Kabupaten Kutai Kartanegara telah meluncurkan program bantuan perikanan terbaru yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan. Program ini bertujuan memperbaiki kondisi ekonomi para pelaku perikanan dan memastikan keberlanjutan sektor ini.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, Muslik, menekankan bahwa keberhasilan program ini memerlukan pelaksanaan yang konsisten serta pemantauan berkelanjutan.

“Program ini harus dilihat dari sisi manfaatnya dan dipantau terus kemajuannya,” jelas Muslik. Ia menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk meningkatkan produksi dan pendapatan nelayan, serta harus dievaluasi setiap tahun.

Muslik juga menjelaskan bahwa bantuan ini bertujuan untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi oleh nelayan dan pembudidaya ikan, termasuk tantangan dalam produksi.

“Dengan bantuan ini, diharapkan tingkat produksi meningkat dan memberikan manfaat bagi para nelayan,” ujarnya. Program ini melibatkan pemberian bantuan material, teknologi, dan pelatihan, serta memperluas jaringan pasar.

“Saat ini, sudah ada tiga Tempat Pelelangan Ikan yang memfasilitasi jual-beli hasil tangkapan perikanan,” tambah Muslik. Ini bertujuan untuk membantu nelayan memasarkan hasil produksi mereka dengan lebih efisien.

Program bantuan ini mencakup distribusi 20 miliar benih ikan untuk tujuh jenis ikan air tawar dan asin. Bantuan juga meliputi sarana dan prasarana seperti peralatan tangkap, perahu, dan pakan ikan.

“Program ini didorong oleh potensi perikanan Kukar yang sangat besar,” ungkap Muslik. Ia berharap bantuan ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar secara signifikan.

Muslik mengharapkan program ini dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi sektor perikanan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kukar. Keberhasilan program ini diharapkan bisa menjadi model bagi pengembangan sektor perikanan di daerah lainnya.

(ADV/DKP KUKAR)