sultanews.com, Kukar – Nelayan kecil di pesisir Kutai Kartanegara (Kukar) boleh bernapas lega. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar akan segera membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) di tiga kecamatan strategis, yaitu Muara Badak, Muara Jawa, dan Samboja. Proyek ini diharapkan dapat mengatasi kesulitan nelayan dalam mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) dengan harga terjangkau.
“Kami menyadari bahwa nelayan kecil sering kesulitan mendapatkan BBM dengan harga yang wajar. SPBN ini akan menjadi solusi untuk masalah tersebut,” ungkap Asli Husaini, Kepala Bidang Pemberdayaan Nelayan Kecil DKP Kukar, pada Senin (5/8/2024).
DKP Kukar telah bekerja sama dengan PT Pertamina Kaltim untuk memastikan pasokan BBM di SPBN selalu tersedia. Selain itu, lokasi SPBN akan ditempatkan di dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di masing-masing kecamatan, sehingga nelayan dapat dengan mudah mengaksesnya.
“Kami telah menyelesaikan proses administrasi pembangunan SPBN di Samboja dan Muara Jawa. Saat ini, kami sedang menunggu persetujuan akhir dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jika semua berjalan lancar, pembangunan fisik SPBN akan dimulai pada awal 2024,” jelas Asli.
Keberadaan SPBN ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan kecil di Kukar. Dengan tersedianya BBM yang murah dan mudah diakses, nelayan dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan mereka.
“Kami memperkirakan sekitar 16 ribu nelayan kecil di Kukar akan mendapatkan manfaat langsung dari SPBN ini. Selain itu, SPBN juga akan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar,” tambahnya.
DKP Kukar optimis bahwa SPBN akan menjadi tonggak penting dalam pengembangan sektor perikanan di Kukar. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, nelayan kecil dapat berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan perekonomian daerah.
(ADV/DKP KUKAR)
