Advertorial Disdikbud Kukar Bakal Kucurkan Boskab Afirmasi untuk Tingkatkan Akses Pendidikan

Disdikbud Kukar Bakal Kucurkan Boskab Afirmasi untuk Tingkatkan Akses Pendidikan

34
SHARE
Kasi Penjaminan Mutu dan Kelembagaan SMP Disdikbud Kukar, Emi Rosana Saleh.

sultanews.com, Kukar – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan  mengumumkan pengucuran Biaya Operasional Sekolah dan Investasi Sekolah (Boskab) Afirmasi ke semua sekolah negeri di Kukar.

Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kesenjangan akses pendidikan dan memberikan dukungan ekstra bagi siswa yang kurang mampu.

Emi Rosana Saleh, Kasi Penjaminan Mutu Kelembagaan SMP Disdikbud Kukar, menjelaskan bahwa Boskab Afirmasi merupakan langkah strategis pertama di Kalimantan Timur, eksklusif untuk Kukar.

“Ini adalah langkah proaktif kami untuk membantu mengatasi tantangan seperti putus sekolah dan kesulitan ekonomi dalam hal pendidikan,” ujarnya pada Senin (8/7/2024).

Pendanaan ini merupakan tanggapan langsung terhadap visi Bupati Kukar untuk mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan.

Emi menegaskan bahwa fokus Disdikbud Kukar adalah pada pendidikan baik formal maupun non-formal.

“Kami memprioritaskan pemerataan pendidikan untuk memastikan setiap anak memiliki kesempatan yang adil,” kata Emi.

Penyaluran Boskab Afirmasi ini terdiri dari dua poin utama. Pertama, dana tambahan akan diberikan kepada sekolah yang memiliki jumlah siswa di bawah batas tertentu: PAUD dengan kurang dari 100 siswa, SDN dengan kurang dari 150 siswa, dan SMPN dengan kurang dari 180 siswa.

Kata dia, masing-masing sekolah akan menerima bantuan sesuai kebutuhannya, dengan alokasi dana mencapai Rp. 100 juta untuk PAUD, Rp. 125 juta untuk SDN, dan Rp. 150 juta untuk SMPN.

Kedua, program ini juga mencakup bantuan perorangan bagi siswa kurang mampu di sekolah negeri.

“Kami akan memberikan bantuan sebesar Rp. 1.500.000 untuk siswa SDN dan Rp. 1.800.000 untuk siswa SMPN, untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan sekolah,” jelas Emi.

Emi juga menyoroti pentingnya keadilan dalam penyaluran bantuan ini, dengan memastikan bahwa bantuan diberikan kepada mereka yang membutuhkan tanpa membedakan latar belakang ekonomi.

Dia menambahkan bahwa pihak sekolah juga akan memberikan pilihan seragam olahraga dan seragam batik, dengan mempertimbangkan kemampuan finansial siswa.

“Sekolah negeri yang menerima Boskab Afirmasi ini diharapkan dapat mengalokasikan dana ini secara efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mendukung siswa kurang mampu,” tutup Emi.

(Adv/Disdikbud Kukar)