Advertorial Kukar Jadi Tuan Rumah Pemilihan Duta Budaya Kaltim 2024

Kukar Jadi Tuan Rumah Pemilihan Duta Budaya Kaltim 2024

36
SHARE
Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Agus Syarifudin.

sultanews.com, Kukar – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan menjadi tuan rumah Pemilihan Duta Budaya Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2024, yang dijadwalkan berlangsung di depan Museum Mulawarman Tenggarong pada Juli 2024.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, Thauhid Aprilian Noor, melalui Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Agus Syarifudin, menyampaikan kebanggaannya atas terpilihnya Kukar sebagai tuan rumah acara bergengsi ini.

“Ini adalah kesempatan besar untuk lebih mengenalkan kebudayaan Kukar serta memberikan dampak ekonomi melalui kegiatan tersebut,” ujar Agus pada Sabtu (22/6/24).

Acara ini tidak hanya akan menampilkan Pemilihan Duta Budaya, tetapi juga akan dimeriahkan dengan stan UMKM dari Disdikbud Kukar.

Kehadiran stan UMKM ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat lokal serta mempromosikan produk-produk unggulan daerah.

“Sadi Sengkaka Duta Budaya Kukar 2024, yaitu Valentino dan Dea, akan mewakili Kukar dalam ajang pemilihan duta budaya ini,” tambah Agus.

Pemilihan Kukar sebagai lokasi acara memberikan keuntungan bagi Valentino dan Dea untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan bersaing dengan duta budaya dari daerah lain.

Agus juga mengingatkan bahwa tahun lalu, Disdikbud Kukar berhasil mengantarkan Rendi Pangestu ke tingkat nasional dalam pemilihan duta budaya dan berharap prestasi tersebut bisa diulang.

“Kami berharap tahun ini kita bisa kembali mengukir sejarah dan mengirimkan wakil ke tingkat nasional,” tutup Agus.

Dengan persiapan yang matang, Pemilihan Duta Budaya Kaltim 2024 di Kukar diharapkan tidak hanya sukses dari segi penyelenggaraan, tetapi juga mampu membawa nama baik Kukar ke kancah nasional.

Acara ini akan menjadi momen penting untuk mempromosikan kekayaan budaya Kukar dan memperkuat peran daerah dalam pelestarian budaya di Indonesia.

(Adv/Disdikbud Kukar)