sultanews.com, Kukar – Dalam upaya mengembangkan pendidikan, Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 6 Tenggarong, James Marpaung, menyelaraskan program sekolah dengan misi pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Berbagai program inovatif telah dirancang untuk diterapkan di SMPN 6 Tenggarong.
Salah satu fokus utama adalah peningkatan kualitas guru melalui kurikulum merdeka.
“Kami terus berupaya meningkatkan kualitas guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar,” ujar James pada Kamis (13/6/2024).
Selain itu, James berkomitmen untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di sekolah.
“Peningkatan sarana sangat perlu untuk menunjang proses belajar yang baik. Ke depannya, kami berencana menjadikan SMPN 6 sebagai Sekolah Adiwiyata dan sekolah berbasis IT,” tambahnya.
Pembelajaran berbasis IT dianggap penting untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam era digitalisasi.
“Pembelajaran berbasis IT penting untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan zaman dan memberikan modal yang berguna di dunia kerja,” jelas James.
Selaras dengan misi Bupati Kukar untuk meningkatkan pembangunan sumber daya manusia yang berakhlak mulia, unggul, dan berbudaya, SMPN 6 Tenggarong juga melaksanakan program baca tulis Alquran, sholat duha bersama guru, dan membaca kitab suci bagi siswa non-Muslim.
“Diharapkan program ini tidak hanya membuat siswa cerdas secara akademik, tetapi juga pintar secara spiritual dan emosional,” ujar James.
James juga mengapresiasi program Komunitas Belajar Kukar Pintar Idaman (KBKPI) yang dirancang oleh Disdikbud Kukar.
“KBKPI adalah program inovatif yang memberikan pengetahuan tentang pendidikan di berbagai daerah di Kukar dan memungkinkan pertukaran pengetahuan dan pengalaman dengan tenaga pendidik lain,” pungkasnya.
(Adv/Disdikbud Kukar)
