Advertorial Kukar Bersinar di Festival Etam Begenjoh: Menyambut IKN dengan Tradisi dan Inovasi

Kukar Bersinar di Festival Etam Begenjoh: Menyambut IKN dengan Tradisi dan Inovasi

94
SHARE
Berbagai kuliner Kukar ditampilkan di Festival Etam Begenjoh Malang (Istimewa).

sultanews.com, TENGGARONG – Dalam semarak perayaan yang menggema di Kota Malang, Festival Etam Begenjoh yang diadakan pada 18 Mei 2024 telah menandai langkah besar Kutai Kartanegara (Kukar) dalam menyongsong kedatangan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Festival yang merupakan hasil sinergi antara Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, serta para mahasiswa Kukar di Malang, ini berhasil mempersembahkan potret kekayaan budaya dan olahraga tradisional Kukar kepada masyarakat luas.

Sugiarto, Pelaksana tugas Kepala Dispar Kukar, dengan penuh antusiasme mengungkapkan bahwa festival ini adalah bagian dari strategi promosi untuk memperkenalkan Kukar sebagai wilayah penyangga IKN yang kaya akan budaya dan tradisi.

“Kami ingin memastikan bahwa Kukar tidak hanya dikenal sebagai penyangga IKN, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang memiliki keunikan tersendiri,” ujar Sugiarto, Senin (20/5/2024).

Festival Etam Begenjoh, yang berlangsung di tengah hiruk-pikuk Kota Malang, menjadi ajang yang strategis bagi Kukar untuk menampilkan ragam budaya dan tradisi yang dimiliki.

“Ini adalah kesempatan kami untuk menunjukkan bahwa Kukar adalah wilayah yang kaya akan warisan budaya dan siap menyambut para wisatawan,” tambah Sugiarto.

Aji Ali Husni, Kepala Dispora Kukar, turut menegaskan bahwa festival ini juga menjadi wadah untuk memperkenalkan dan melestarikan olahraga tradisional Kukar.

“Kami bangga dapat memperlihatkan olahraga tradisional seperti gasing, belogo, bakiak, dan enggrang, yang merupakan bagian dari identitas Kukar,” kata Husni.

Husni berharap bahwa festival ini akan meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap olahraga tradisional Kukar, tidak hanya di Jawa Timur tetapi juga di seluruh Indonesia.

“Kami ingin olahraga tradisional ini terus hidup dan dikenal oleh generasi mendatang,” ucapnya.

Kedua kepala dinas tersebut juga menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada mahasiswa Kukar di Malang yang telah berinisiatif dan berkontribusi dalam penyelenggaraan festival ini.

“Kami sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi mereka dalam mempromosikan Kukar,” ungkap.

Festival Etam Begenjoh telah membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, mahasiswa, dan masyarakat dapat menciptakan event yang tidak hanya meriah, tetapi juga penuh makna. Festival ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi Kukar untuk terus berkembang dan bersinar, seiring dengan persiapan menyambut IKN baru yang akan membawa dampak signifikan bagi pertumbuhan dan perkembangan daerah.

(Adv/Dispar Kukar)