Advertorial Muara Ritan: Menyongsong Masa Depan sebagai Desa Wisata

Muara Ritan: Menyongsong Masa Depan sebagai Desa Wisata

68
SHARE
Kepala Desa Muara Ritan, Ardy Maroni (Istimewa).

sultanews.com, TENGGARONG – Di tengah pembangunan dan modernisasi, Desa Muara Ritan di Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara (Kukar), berdiri teguh dengan visi yang jelas: menjadi desa wisata yang menjanjikan. Dengan potensi alam yang melimpah, desa ini berupaya mengembangkan Objek Wisata Bumi Perkemahan Karangan menjadi ikon wisata yang tidak hanya memikat hati wisatawan, tetapi juga mendorong kemajuan ekonomi desa.

Desa wisata baru yang sedang dibangun di Kukar ini diharapkan akan menambah keragaman destinasi bagi para pencinta alam. Keindahan alam Bumi Perkemahan Karangan, dengan pesona alamnya yang asri dan menawan, menjadi andalan utama yang dipercaya oleh warga Muara Ritan.

Ardy Maroni, sang pemimpin Desa Muara Ritan, telah menetapkan visi yang jelas: menjadikan desanya sebagai desa wisata pada tahun 2025.

“Langkah awal kami adalah dengan membentuk Pokdarwis Pesona Belayan tahun lalu, sebagai wadah untuk mempersiapkan segala keperluan,” ujar Ardy, Senin (13/5/2024).

Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, desa telah menggandeng tenaga ahli arsitektur untuk merancang kawasan Wisata Bumi Perkemahan Karangan.

“Kami berharap pembangunan infrastruktur wisata dapat segera dimulai pada tahun 2025,” tambah Ardy.

Selain infrastruktur wisata, Ardy juga menekankan pentingnya fasilitas pendukung seperti homestay.

“Kami mendorong warga untuk membangun homestay tahun ini, karena saat ini belum ada homestay di Muara Ritan,” jelasnya.

Dukungan pengembangan pariwisata Muara Ritan juga datang dari Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar. Ridha Fatrianta, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Kukar, menyatakan kesiapannya untuk memberikan pembinaan dan bantuan kepada Pokdarwis.

Sinergi antara Pemerintah Desa Muara Ritan dan Pokdarwis dianggap sebagai kunci keberhasilan pengembangan desa wisata.

“Keberhasilan ini tentunya dengan syarat wisata desa sudah berkembang dan Pokdarwis aktif,” tegas Ridha.

Langkah yang diambil oleh Muara Ritan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kukar.

“Ini bisa menjadi contoh bagaimana potensi desa dapat dimaksimalkan untuk kemajuan pariwisata di Kukar,” pungkas Ridha.

Dengan semangat yang berkobar, Desa Muara Ritan menapak jalan menuju cita-cita menjadi destinasi wisata idaman yang tidak hanya memanjakan mata tetapi juga memberdayakan masyarakatnya.

(Adv/Dispar Kukar)