Daerah Pangdam VI/Mlw Hadiri Rapat Kerja Dewan Pengawas Dan Meresmikan Renovasi Rumah Sakit

Pangdam VI/Mlw Hadiri Rapat Kerja Dewan Pengawas Dan Meresmikan Renovasi Rumah Sakit

45
SHARE
Pangdam VI/Mlw meresmikan renovasi Rumah Sakit

sultanews.com, Balikpapan – Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo menghadiri rapat kerja Dewan Pengawas Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto TA. 2024 yang terlaksana di Aula Kesdam VI/Mulawarman. (22/01)

Ucapan rasa terima kasih disampaikan Pangdam kepada pelaksana kegiatan yang sudah menggelar kegiatan yang diharapkan dapat membawa kemajuan yang lebih baik bagi peran Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto di masa yang akan datang dalam menyelenggarakan dukungan kesehatan dan pelayanan kesehatan yang prima dan paripurna terhadap Prajurit, PNS dan keluarganya dalam rangka mendukung tugas Kodam VI/Mulawarman.

Dikutip dari sambutan Pangdam VI/Mlw, yang menuturkan bahwa “Meningkatnya kebutuhan pelayanan dunia kesehatan yang semakin berkualitas, cepat, tepat, dan akurat, mendorong institusi kesehatan termasuk di dalamnya Rumah Sakit Tk. II dr. R. Hardjanto untuk berbenah diri terutama meningkatkan kualitas pelayanan, meningkatkan keberadaan alat-alat medis yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan memberikan fasilitas pelayanan yang baik, sehingga kenyamanan terhadap pasien semakin terjaga.”

Disamping menghadiri rapat kerja dewan pengawas, Jenderal Abituren 1994 ini juga meresmikan renovasi ruang Poli Mata, Poli Kulit dan Ruang Nastiti Rumah Sakit TK. II Dr. R. Hardjanto Balikpapan.

Dalam kesempatan itu, Pangdam berpesan kepada personel Kesdam VI/Mlw dan Rumkit TK. II Dr. R. Hardjanto Balikpapan, “Satu hal yang perlu saya ingatkan bahwa semua ini dibangun dengan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu, dalam penggunaannya hendaknya dipelihara dan dirawat dengan sebaik-baiknya. Adakan koordinasi terutama dalam pemeliharaan, karena kelemahan kita selama ini dalam menggunakan fasilitas bangunan adalah kurangnya perhatian terhadap pemeliharaan dan pengamanannya. Ungkapan klasik yang mengatakan “membangun lebih mudah dari pada memelihara” hendaknya memberi arti dan makna yang dalam bagi upaya terpelihara dan terjaminnya usia pakai sarana dan prasarana ini.”

Pendam VI/Mlw