sultanews.com, Tenggarong – Pemerintah Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD), mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) pembahasan langkah kongkrit pengendalian inflasi daerah tahun 2023 bersama Kementerian Dalam Negeri secara virtual di ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar pada, Senin (06/11/2023).
Rakor tersebut dipimpin oleh, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Carnavian, didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan diikuti sertai oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Taufik Hidayat serta Kepala ODP Kukar.
Asisten I Kukar, Akhmad Taufik mengatakan, Dalam kesempatan tersebut Mendagri menyerahkan penghargaan berupa insentif fiskal kepada Pemerintah propinsi dan Kabupaten/kota yang telah berhasil dalam pengendalian inflasi.
“Bagi Pemkab Kukar ini kali ke tiga dalam penerimaan penghargaan insentif fiskal ini, dan kali Kukar mendapatkan Rp 11,6 Milyar” katanya.
Diketahui, penerima penghargaan tersebut yang diterima secara langsung oleh Bupati Kukar Edi Damansyah.
Selain itu, Ahmad Taufik mengatakan, Kukar sangat berkomitmen dalam pengendalian inflasi ini dibuktikan keberhasilan Kukar memperoleh penghargaan insentif fiskal hingga ke tiga kalinya.
“Tadi sudah kita saksikan bapak bupati menerima langsung dari Mendagri, itu bukti komitmen Kukar sangat tinggi dalam pengendalian inflasi,” ujarnya.
Lebih lanjut dia, mengungkapkan, upaya pengendalian inflasi tersebut antara lain dengan dilakukannya operasi pasar, dan pengendalian angka stunting.
“Untuk inflasi di Kukar saat ini sudah berada dibawah tingkat nasional,” ungkapnya.
Terakhir, dia berharap, dengan besaran anggaran yang tersedia dan dengan dibolehkannya penggunaan Belanja Tidak Terduga (BTT), pengendalian inflasi di Kukar bisa dimaksimalkan.
“Kami berharap agar seluruh OPD bersama mengawal program – program kegiatan yang sudah tersusun khususnya kegiatan yang berkaitan pengendalian inflasi ini” pungkasnya. (Adv/Kominfo Kukar)